Cibitung, KompasOtomotif – Industri komponen di Indonesia setiap tahun terus mengalami pertumbuhan. Berdasarkan data Kementerian Perindustrian terkini, sudah mencapai lebih dari 1.000 unit perusahaan yang memproduksi berbagai jenis komponen untuk kendaraan bermotor dalam negeri maupun ekspor.
Namun, sebagian besar berasal dari luar negeri yang berinvestasi di Indonesia. Sementara perusahaan pembuat komponen yang asli lokal hanya minoritas jumlahnya.
Kendati demikian, Husein Maulana, Direktur Fasilitasi Promosi Daerah Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), menginginkan selain mendorong investor asing, juga pemerintah harus memperhatikan merek komponen asli Indonesia.
“Bentuknya bisa bermacam-macam, misalnya memberikan insentif agar mereka tetap bisa bersaing dengan perusahaan asing di industri komponen,”ujar Husein di acara Focus Group Discussion di Cibitung, Jumat (29/4/2016).
Industri komponen lokal, lanjut Husein, harus tetap berkembang. Dengan memberikan dukungan, bisa saling bekerjasama dalam hal teknologi dan lain sebagainya.
“Jika seperti itu, mereka pelaku industri kompomnen lokal) tetap bisa bertahan dan perlakuan kita ke semuanya tetap sama,” ucap Husein.
Pemerintah itu sendiri telah menentukan industri kendaran bermotor (KBM) sebagai salah satu prioritas dengan mempertimbangkan kepentingan nasional, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan produktivitas
No comments:
Post a Comment